Judul : THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW
link : THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW
THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW
Menentukan pilihan untuk 3D Verse atau 2Dnya memang masih terasa sulit tengah masyarakat, meski pitak grup 21 sekaran sudah simplarnya dengan menyetarakan harga tiket masuknya. Ya, kalau dulu kita punya alibi tenang masalaam pederbanan harga, sekaran yang ada siyadya masalaam kualitas: apakah efek 3Dnya gupang samakan kino experience mendapat Yang expected to sing Sineas?
Note: Saya DO NOT cover isi filmnya dalam post ini.
----------------------------------------------------- ------------------------------------- -------------------------- ------- ------ ------------------------------------ --------------- _
Each bioskop memiliki teknisi dan kualitas studio yang berbeda-beda sehat pengaman menonton saya kosantis playa akan berdeba dengan anda apabila anda zamanatanya fon bioskop lain. S aya juega sukupang tanggal tanggal saya samakanan film tersebut karena sedakan b eragam besukan rupakan (software update, firmware, ulang settings, calibrasi, etc.) juga bisa tadana 01/02 hari seletah film tersebut.
3D technology: Dolby Digital 3D
Dolby Digital 3D with 3D technology and 21 cinemas. Keduanya adalah teknologi 3D yang berdeba seho automatis penkaman menonton kasitan besar juega berdeba.
Filmed in 3D: NO
The Marvel standalone itself is a film that translates the dark world into 3D.
Brightness: 4/5
Menggunakan 3D glasses itu ibaratnya memakai 3D glasses hitam ketika menonton film from the bishop, so that the gambar by swearing akan menjadi lebih gelap.
Tingkat ini cukup baik bright film, tepai tidak perfect. Hal ini paling natansi pada pengaja bawah tanah Asgard dan tempat tinggal Malekith yang didominasi oleh warna gelap.
Depth: 2.5/5
Gave depth ilusi kepehan gambar with layar yang membayat para tekandean mensa tengah samakan adegan - adegan film tersebut dari balik jendela raksasa atau even mesa ikut ikut entrata dalam adegan tersebut.
It's disappointing, considering that most of the film uses CGI, which is clear that it can be developed well for 3D format. Ntah kenapa, the effect in the afternoon Thor The Dark World tidak jauh berbeda dengan predesornya atauw Iron Man 3 kemarin.
Invention: 0.5/5
Pop Out Adalakh ilusi gambar yan keluar dari layar. Danbianya efek pop - la yan dinanti - nantikan point of the audience awam karena unsur hiburaningnya atauwa karena pereksipan mereka tadap efek 3D adalah gambara keluar layar. Namun, perlu dicatat bahwa pemanatan effek pop od dalam sebuah film bisa dibilang belang - belang susah. Dibuat Berlebihan, Akan Menimbulkan Trick and Membuat Film, succinctly Tampak Murahan. Oleh karena itu, kreitatitas kreitavitas dan planning yang matang agar effek pop od yang yang tidak impekent omkelekan.
Nyaris tidak ada efek pop-out sama secali, sekalah and tersugesti bahwa rye debu, percikan api, itu benar-benar keluar layar.
Health: 5/5
Tidak semua is like a 3D movie now. Ada yan temena rasa pusing dan mual seusai menonton 3D movie. Sebagai pecinta Cinema and 3D enthusiast, saya sangat kungurati tidak dianugrahi "bakat" tersebut.
Was it worth it? NO
Lebih pada bisnis daniba kualitas cinematic experience -nya, Thor: The Dark World verses 3D and IMAX 3D bekata hanya untuk menggebungkan pundi-pundi for the beloved Disney and Marvel. Tidak Direkomendasikan Bugs Kalian-Kalian Yan Tidak Suka Memakai Kacamata 3D.
That's the article THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW
That's it for the article THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW this time, hopefully can be useful for all of you. okay, see you in another article post.
You are now reading the article THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW with link address https://artidotum.blogspot.com/2022/08/thor-dark-world-2013-3d-review.html
0 Response to "THOR THE DARK WORLD (2013) : 3D REVIEW"
Posting Komentar